RSS

Asmara

****

Aku tiwi, aku Mahasiswa jurusan Akuntansi di Universitas Gunadarma angkatan 2010. Sebelum menjadi mahasiswi, aku bersekolah di SMA-BI 2 Cibinong. Semasa SMA aku belum pernah tau rasanya menjalin hubungan dengan serius dengan laki-laki, merasakan bagaimana rasanya cemburu, sampai-sampai gak pernah tau bagaimana rasanya di sakitin. Aku punya pacar dari SMP, awalnya aku gak pernah ada rasa tapi entah kenapa teman-teman aku membujuk aku untuk berkenalan dengannya. Dan akupun berkenalan sampai suatu waktu aku di bilang sama temen SMP seangkatanku kalo aku tuh mengatakan kalau aku tuh suka sama cowo itu, dan itu yang bikin aku tuh gak nyaman untuk berangkat kesekolah. Jangan kan untuk mengutarakan isi hati, yang aku rasain yang sebenarnya pun aku emang gak suka sama cowo itu. Seminggu aku kenalan dengan cowo itu, cowo itu bilang ke aku kalo dia suka sama aku. Aku kaget dengan ucapannya dia , setengah percaya dan bodohnya aku tuh, kenapa secepat itu aku menerimanya.

****

Seminggu hubungan kami berjalan, yang aku rasa tuh gak ada komunikasi sama sekali. Ingin sekali aku memutuskan hubungan ini, tapi aku ini wanita dan gak mau untuk menyakiti hatinya. Maka dari itu, aku memutuskan untuk melanjutkan hubungan ini. Tapi entah kenapa ada rasa yang muncul dari dalam hati aku.

****

Beberapa bulan jalan, sampai aku masuk SMA, dan dia meneruskan sekolah di STM. Hubungan kami agak jauh lebih merenggang. Aku gak tau apa yang dia lakukan di belakang ku, sedangkan aku terus mempertahankan hubungan ini. Ada banyak gossip yang tentunya membuat aku ilfeel. Gossip dia selingkuh lah atau apalah. Udah menjadi makanan sehari0hari aku dan aku ggak pernah percayain semuannya. Tapi lama-lama aku curiga dan aku melihat dia jalan dengan wanita lain dan itu yang membuat aku tuh nyesel karena gak pernah dengerin ucapan temen-temen aku. Tetapi entah kenapa aku tuh gak bisa mengambil keputusan untuk menyudahinya saja. Dan hubungan kami berjalan lagi. Tapi, kelakuannya dia itu gak hanya sekali itu saja semakin sering dia menyakiti aku, semakin lama kelamaan aku yakin untuk ngejauhin dia.

****

Sampai pada waktunya, di kelas 2 SMA, aku mulai curi-curi pandang dengan teman sekelasku namanya reza. Dia cowo simple, pendiem dan gak banyak gaya. Tapi niat aku untuk mendekatinya itu gak berjalan dengan mulus. Entah kenapa aku terlajur bilang suka ke reza kalo aku suka sama temenya yang dan itu langsung menyebar ke anak IPS lainnya. Sebenernya aku bilang suka ke temennya reza hanya untuk menghilangi jejak aku supaya reza itu gak curiga, tapi ini malah bikin aku gak tenang dan sangat merasa bersalah karena temennya reza itu bilang ke aku kalo dia suka sama aku dan aku menjawab kalo aku gak bisa terima dia. Sungguh jawaban aku tuh menyakitkan. Akhirnya aku cerita yang sebenernya ke reza tentang perasaan ku yang sebenernya ke cowo itu dan untung aja reza ngertiin aku.

****

Entah kenapa aku dan reza jadi sering komunikasian, dan kami nonton bareng, jalan bareng, dan perasaan aku tuh semakin kuat ke reza dan dia itu seakan akan memberikan harapan kepadaku. Gak sekali atau dua kali kami jalan bersama bahkan sampe-sampe reza batalin rencananya sama temen-temennya Cuma untuk jalan sama aku aja, dan gak jarang juga kami telpon-telponan sampai larut malam. Dan itu membuat hati aku semakin kuat ke reza.

****

Tiba saatnya hari minggu tanggal 12 April 2009, aku dan reza pergi ke puncak, kami main ke masjid Atta’awun sampai magrib. Dan ketika kami berdua makan di warung nasi yang ada disana, reza mengutarakan perasaannya kalo dia suka sama aku, tanpa berfikir panjang, aku mengiyakan karena aku emang udah sayang sama dia :). Dan kami pulang ke rumah dengan status berpacaran.. \^o^/.

****

Awalnya kami merahasiakan hubungan kami ke temen-temen kami tapi rahasia inii gak lama dan akhirnya temen-temen aku tau, dan mereka marah ke kami karena kami telah menjalin hubungan yang awalnya emang mereka kira aku tuh cuma akan jadian sama temennya reza. Aku sangat hargain kemarahan mereka karena ini salah aku yang menyakiti orang lain demi kebahagiaan aku. Tapi aku tetep mau pertahanin hubungan ini.. karena aku sayang banget sama reza.

****

Hubungan kami cukup berjalan lama, gak cuma kebahagiaan aja yang kami rasain tapi banyak juga masalah dari mulai cemburuan sampe hal-hal yang gak penting yang seharusnya gak kami persoalkan. Dan berkat tekat kami tuk pertahankan hubungan ini, sampe sekarang aku masih pacaran sama reza. Dan kami kuliah di tempat yang sama dan jurusan yang sama meskipun beda kelas. Aku kira hubungan yang lama tidak akan bikin aku makin cemburuan, tapi karena perbedaan jam kuliah dan perbedaan kampus, itu yang bikin aku tuh cemburu yang gak karuan. Padahal setelah dipikir-pikir dia gak macem-macem. Sampai sekarang aku masih pacaran dan aku tetap mau pertahanin hubungan aku sama reza karena aku sayang sama dia apa adanya. Walaupun aku pernah cemburuan dengan teman sekelasnya ketika aku melihat dia bercanda gurau di depan mataku. Tapi aku tetap sayaing, sayang dan sayang sama reza.. dan aku berharap hubungan kami bertambah dewasa.. :-D

0 komentar:

Posting Komentar